handphone-tablet
Home » » Sejenak Menggenggam Sony Xperia Z3 Plus

Sejenak Menggenggam Sony Xperia Z3 Plus

Written By Unknown on Saturday 11 July 2015 | 10:14

 Xperia Z3+ telah resmi mendarat di Indonesia. Perangkat ini adalah smartphone kelas atas andalan baru dari Sony yang diluncurkan secara global pada akhir Mei lalu.

Segudang Ilmu.com sempat menggenggam Xperia Z3+dalam acara peluncurannya  di Jakarta, Rabu (24/6/2015) kemarin. Seperti apa kesan yang didapat? Ikuti penelusuran singkatnya berikut ini.

Tak berubah

Xperia Z3+ memiliki tampilan fisik yang mirip dengan model sebelumnya, Xperia Z3. Smartphone Xperia seri Z dari Sony hingga kini memang menganut konsel desain yang relatif tak berubah. Tetap bertahan dengan bentuk "kotak" yang cenderung kaku.

Ukuran dan resolusi layarnya pun sama, yakni 5,2 inci full-HD (1920x1080). Kualitas layar berjenis IPS LCD ini terbilang prima, dengan tampilan yang tajam dan warna-warna cerah.

Kalau bukan karena sepasang grill speaker stereo yang dipindahkan dari tengah bezel di Xperia Z3 menjadi mepet ke pinggir, mungkin akan sangat sulit membedakan Xperia Z3+ dari pendahulunya itu dengan melihat tampang depan.
Perbedaan lain adalah port micro-USB yang kini dibiarkan terbuka tanpa penutup kedap air pada Xperia Z3+.

"Karena tidak memiliki penutup, pengguna tak perlu repot membuka tutup cover USB saat ingin mengisi baterai," sebut Direktur dan Kepala Pemasaran Sony Mobile Communications Indonesia Jason Smith saat berbicara di panggung acara peluncuran Xperia Z3+.
Port micro-USB Sony Xperia Z3 dibiarkan terbuka (kiri), begitu pula dengan konektor jack audio 3,5mm
Kendati selalu terbuka, Smith meyakinkan bahwa port micro USB pada Xperia Z3+ tetap kedap air. Smartphone ini memang memiliki ketahanan terhadap air dan debu, dengan sertifikasi IP68.

Lubang konektor jack audio 3,5mm pada Xperia Z3+ juga tak ditutup cover, mungkin karena alasan praktis serupa.
Penutup kedap air Sony Xperia Z3 melindungi slot SIM card dan micro-SD
Satu-satunya penutup kedap air pada Xperia Z3+ bisa ditemukan melindungi slot micro-SD dan SIM card sekaligus. Dua komponen ini memang terbilang jarang diakses dibanding port USB dan audio.

Sony turut menanamkan tombol khusus kamera di sisi kanan Xperia Z3+, berdampingan dengan tombol pengatur volume dan tombol daya berbentuk bulat.

Saat pengguna memakai Xperia Z3+ untuk memotret dengan orientasi landscape, tombol kamera ini jatuh tepat di bawah jari telunjuk tangan kanan sehingga bisa dipakai layaknya tombol shutter di kamera digital dengan mudah.
Sisi kanan Xperia Z3 memuat tombol pengatur volume, tombol daya, dan tombol khusus untuk kamera
Cukup "tekan setengah" untuk melakukan autofokus, lalu "tekan penuh" untuk menjepret gambar. Tombol kamera juga bisa dipakai untuk memanggil aplikasi kamera dari layar homescreen.

Lebih bertenaga

Di sektor jeroan, Xperia Z3+ dimotori prosesor yang lebih bertenaga. Chip Snapdragon 801 pada Xperia Z3 kini telah diperbarui menjadi unit octa-core 64-bit Snapdragon 810.

Namun, jumlah RAM pada Xperia Z3+ masih sama, yakni sebesar 32 GB yang dipadu media penyimpanan internal 32 GB (dukungan micro SD hingga 128 GB).

Kamera Xperia Z3+ pun tetap bertahan dengan unit 20 megapiksel seperti pada Xperia Z3 yang dipasangkan dengan lensa "seri G" dan LED flash. Di bagian muka bertengger kamera sekunder dengan resolusi 5 megapiksel.
Antarmuka kamera Sony Xperia Z3
Satu hal yang perlu ditambahkan, Xperia Z3+ di Indonesia memilki dua slot nano-SIM card. Karena itulah, di belakang namanya ditambahi embel-embel "dual".

"Tambahan slot SIM card kedua ini terbilang unik karena tak semua ponsel flagship menyediakannya," ujar Smith saat memberikan presentasi mengenai Xperia Z3+.

Ada sebuah permasalahan mengenai Xperia Z3+ yang banyak mengemuka di internet, yakni suhu operasional yang lekas meningkat sehingga perangkat jadi tidak stabil. Ketika ditemui usai acara, Smith membenarkan adanya problem ini.

"Memang, wajar saja bahwa chip berkinerja tinggi dalam Xperia Z3+ (Snapdragon 810) berjalan cukup panas," katanya sedikit berkilah. "Tapi tenang saja, kami akan meberikan update software yang akan meredam masalah tersebut."

Xperia Z3+ saat ini sudah mulai bisa dipesan dalam masa pre-order berisi paket khusus yang menyertakan arloji pintar SmartWatch 3. Setelahnya, ia akan dijual dengan harga normal sebesar Rp 9,5 juta.
Share this article :

Post a Comment

 
Support : Creating Website | Johny Template | Mas Template
Copyright © 2011. SEGUDANG ILMU.COM - All Rights Reserved
Template Created by Creating Website Published by Mas Template
Proudly powered by Blogger