Google punya cara unik untuk menguji tingkat responsivitas layar di
perangkat Android. Tidak menggunakan manusia, raksasa internet tersebut
memanfaatkan robot untuk pengujian penurunan kinerja atau "lag"
tersebut.
Di awal kemunculannya, seperti Segudang Ilmu.com rangkum dari Phone Arena, Senin (29/6/2015), banyak orang yang mengeluhkan terjadinya gejala lag di perangkat mereka.
Sekadar gambaran, yang dimaksud lag adalah ketika respon layar lebih lambat dari saat pengguna menyentuh layar.
Saat ini, waktu responsivitas layar tersebut tentunya sudah sangat membaik ketimbang dulu. Hal tersebut bisa terjadi berkat pengujian yang dilakukan robot buatan perusahaan asal Finlandia, OptoFidelity.
Menurut karyawan Google bernama Francois Beaufort dalam akun Google+ miliknya, robot yang dinamakan Chrome Touchbot ini mampu mengukur tingkat latency di perangkat Android dan ChromeOS.
Cara kerja robot ini cukup unik. Selama pengujian, ia terus menerus melakukan hal yang biasa dilakukan manusia di bagian layar, seperti menekan dan menggeser (swipe).
Kemudian, robot ini mampu menunjukkan bagian mana, baik itu hardware maupun coding, yang menjadi sumber masalah lag tersebut.
Saat ini, meski banyak produk berbasis Android yang dilengkapi spesifikasi tinggi, gejala lag masih kerap ditemui. Dengan terus dioperasikannya Chrome Toucbot, diharapkan masalah lag tersebut sudah bisa diatasi di masa yang akan datang.
Video pengujian menggunakan Touchbot bisa dilihat melalui tautan berikut ini.
Di awal kemunculannya, seperti Segudang Ilmu.com rangkum dari Phone Arena, Senin (29/6/2015), banyak orang yang mengeluhkan terjadinya gejala lag di perangkat mereka.
Sekadar gambaran, yang dimaksud lag adalah ketika respon layar lebih lambat dari saat pengguna menyentuh layar.
Saat ini, waktu responsivitas layar tersebut tentunya sudah sangat membaik ketimbang dulu. Hal tersebut bisa terjadi berkat pengujian yang dilakukan robot buatan perusahaan asal Finlandia, OptoFidelity.
Menurut karyawan Google bernama Francois Beaufort dalam akun Google+ miliknya, robot yang dinamakan Chrome Touchbot ini mampu mengukur tingkat latency di perangkat Android dan ChromeOS.
Cara kerja robot ini cukup unik. Selama pengujian, ia terus menerus melakukan hal yang biasa dilakukan manusia di bagian layar, seperti menekan dan menggeser (swipe).
Kemudian, robot ini mampu menunjukkan bagian mana, baik itu hardware maupun coding, yang menjadi sumber masalah lag tersebut.
Saat ini, meski banyak produk berbasis Android yang dilengkapi spesifikasi tinggi, gejala lag masih kerap ditemui. Dengan terus dioperasikannya Chrome Toucbot, diharapkan masalah lag tersebut sudah bisa diatasi di masa yang akan datang.
Video pengujian menggunakan Touchbot bisa dilihat melalui tautan berikut ini.
Post a Comment